Unduh Modul TIK SD Kelas 1,2,3,4,5,6 disini >>
Cara Mengajar Mata Pelajaran IPS Kepada Siswa Sekolah Dasar (SD)-Mengajar mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar selama ini cenderung selalu menggunakan metode-meteode tradisional, seperti ceramah, diskusi, dan tugas portofolio seperti membuat kliping dan makalah sederhana. Padahal mata pelajaran IPS merupakan mata pelajaran yang sangat menarik, karena materi dalam mata pelajaran IPS merupakan materi-materi kehidupan sosial yang ada dalam kehidupan nyata siswa.
Guru kelas yang mengajar mata pelajaran IPS sebaiknya melakukan inovasi dengan mengubah atau memperbarui metode mengajarnya, dari yang semula tradisional ke metode-metode mengajar lainnya yang menggabungkan sains dan teknologi.
Bagaimana cara mengajar mata pelajaran IPS kepada siswa SD dengan baik?
 |
Arsip photo album kegiatan IPS kelas 3 SD waktu kang Abiey masih ngajar IPS
|
Metode-metode mengajar yang sering digunakan guru ketika mengajar IPS
Metode-metode berikut merupakan metode mengajar yang sering digunakan para guru ketika mengajar mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di SD:
- Metode ceramah
- Metode tanya jawab
- Metode diskusi / metode musyawarah
- Metode penugasan
- Metode kerja kelompok
- Metode demonstrasi
- Metode eksperimen
- Metode simulasi
- Metode interaktif edukatif ( karyawisata , atau kunjungan untuk observasi)
Dari berbagai metode mengajar diatas, metode manakah yang menurut anda paling sering anda gunakan, metode manakah yang paling epektif, metode manakah yang paling mudah anda gunakan, dan metode manakah yang paling asyik?
Mengajar IPS dengan metode interaktif edukatif
Dengan metode ini kita terbebas dari ruang kelas, siswa biasanya sangat senang. Outing Class merupakan aplikasi dari metode ini, misalnya kunjungan ke museum geologi, kunjungan ke planetarium, kunjungan ke pabrik, kunjungan ke tempat penangkaran binatang dan lain sebagainya. Pada saat outing ini siswa akan belajar dari lingkungan sebenarnya, tentu harus ada yang mengarahkan. Dan guru biasanya sudah menyiapkan materi materi yang akan dipelajari selama kunjungan tersebut.
Outing class bukan melulu pergi ke tempat yang jauh dari sekolah, melainkan keluar dari kelas dan mempelajari lingkungan sekitar sesuai materi ajar juga termasuk outing class.
Contoh sederhana, pada materi pelajaran IPS kelas 3 SD terdapat materi Pasar dan Uang. Untuk mengenal pasar yang terdiri dari pasar tradisional dan modern, guru bisa mengajak siswa outing class untuk berkunjung ke pasar tradisional terdekat, dan ke toko waralaba seperti alfamart yang dikategorikan sebagai pasar modern. Selama kunjungan siswa diberi tugas mewawancarai pedagang (observasi) dan melakukan praktik tawar menawar ketika membeli sesuatu.
Agar metode ini bisa dikembangkan lagi, berikutnya barang-barang yang dibeli siswa selama kunjungan dijadikan alat dan bahan untuk praktik jual beli di sekolah (metode demonstrasi, dan kerja kelompok). Kalau di sekolah ada yang namanya market day, maka jadwal kegiatan jual beli tersebut bisa disesuaikan dengan jadwal market day tersebut.
Barang-barang yang dijual merupakan produk yang dibuat siswa, misalnya membuat es buah, membuat roti bakar, dan lain sebagainya. Ketika proses membuat produk tersebut maka siswa sudah melakukan percobaan (metode eksperimen), dan ketika melakukan penjualan maka siswa telah melakukan simulasi sebagai penjual (metode simulasi). Transaksi antara penjual dan pembeli menjadi pengalaman nyata dari pembelajaran jual beli pada materi IPS tersebut.
Langkah-langkah mengajar IPS menggunakan metode interaktif edukatif
Ada beberapa hal yang bisa anda siapkan ketika hendak mengajar menggunakan metode interaktif edukatid ini, tergantung prjek yang akan anda berikan kepada siswa. Untuk contoh kasus kunjungan siswa ke pasar tradisional dan modern, langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Tentukan jadwal kunjungan. (ini disampaikan guru beberapa minggu sebelum hari H).
- Sepakati biaya yang harus disiapkan siswa. (biaya kunjungan, termasuk biaya untuk belanja siswa).
- Siapkan format isian yang akan dikerjakan siswa selama kunjungan
- Siapkan kamera untuk merekam aktivitas siswa
- Cari lokasi pasar terdekat (perhatkan pula tingkat keselamatan siswa)
- Buat kelompok kecil untuk tim kerja siswa
- Tentukan durasi kunjungan (dipasar tradisional, dan di pasar modern)
- Siapkan skenario B C D apabila terjadi kemunkinan-kemungkinan
- Siapkan format laporan untuk siswa
Baca juga:
Cara tepat mengajar Bahasa Inggris untuk anak SD
Dan jangan lupa buat surat pemberitahuan kegiatan untuk orang tua siswa, kepala sekolah dan komite. Biar bagaimanapun kegiatan kunjungan ke pasar merupakan kegiatan sekolah, jadi yang bertanggungjawab terhadap kegiatan tersebut pada akhirnya bukan cuma guru mata pelajaran melainkan semuanya. Karenanya memberitahukan ke orang tua siswa dan komite merupakan keharusan.
DOWNLOAD DISINI >>
Masih satu topik:
Modul-modul Komputer untuk SD SMP SMA SMK disini...
