Unduh Modul TIK SD Kelas 1,2,3,4,5,6 disini >>
Cara Walikelas Menyikapi Apabila Ada Siswa Yang Kehilangan Sesuatu Dikelas-Pernahkan temen-temen mendapat laporan, atau ada salah satu siswa yang melapor bahwa sesuatu milikinya hilang. Misalnya saja Hanphone, atau yang lazim adalah uang. Terus terang ini pengalaman
Kang Abiey yang baru-baru ini mendapat aduan dari salah satu siswa, kebetulan tahun ini kang abiey jadi wali kelas 10, bahwa salah satu siswa kang abiey hanphonenya hilang.
Kronologis pengambilan tindakan biasanya dimulai dari adanya laporan siswa, bisa saja siswa lapor kepada wali kelas langsung atau melalui guru yang ada jam ngajar pada saat kejadian, kemudian guru melanjutkan ke wali kelas atau kesiswaan. SOP nya mestinya wali kelas bersama kesiswaan langsung melakukan tindakan dalam rangka merespon pelaporan.
Ketika mendapat laporan tersebut tentu harus ada tindakan yang dilakukan
dalam rangka merespon pelaporan siswa, tindakan inilah yang harus
mendapat perhatian siapa saja yang berprofesi sebagai Guru, karena suatu
saat pasti akan menemukan kasus serupa. Tindakan yang dilakukan tentu
harus dilakukan dengan hati-hati, berstrategi untuk mengungkap fakta
kejadian, dan yang lebih penting tidak melakukan kekerasan baik dalam
bentuk penekanan psikologis apalagi yang bersifat fisik.
Baca:
Bagaimanakah Mendisiplinkan Siswa Tanpa Harus Melakukan Hukuman Fisik?
Yang dimaksud berhati-hati adalah; jangan sampai tindakan yang dilakukan menimbulkan opini yang menjurus pada kecurigaan siswa terhadap salah satu siswa sebagai tersangka. Ingat, walaupun ada asas praduga tak bersalah, tapi siswa tidak boleh menggunakan asas ini terhadap sesama temannya hanya lantaran kesalahan guru dalam melakukan tindakan.
Tindakan yang dilakukan juga harus memiliki strategi mengungkap kronologis kejadian, dari krnologis kejadian ini bisa dijadikan acuan dalam rangka pengambilan kesimpulan kemungkinan siapa yang mengambil barang miliki siswa yang kehilangan tersebut. Apakah yang melakukan adalah orang dalam, atau orang luar.
Tidak melakukan penekanan psikologis dengan membuat suasana tegang seperti memarahi siswa yang dianggap ceroboh karena meletakan barang sembarangan, dan memarahi seluruh siswa karena dianggap ada salah satu siswa yang mengambil barang milik temannya tersebut. Bentuk penekanan yang tidak logis seperti memberi minum seluruh siswa dan mengatakan air tersebut sudah diberi jampi-jampi dan nantinya yang mencuri akan sakit perut, menurut kang abiey sudah tidak jamannya lagi dilakukan, karena tidak logis dan bisa berakibat tidak baik. Bagiamana kalau besoknya ada anak yang sakit perut padahal anak tersebut tidak mencuri?
Beberapa teks berikut pernah kang abiey sampaikan ke siswa ketika ada HP siswa yang hilang;
"Untuk siswa siswi semuanya, mudah-mudahan kejadian ini dapat dijadikan pelajaran untuk tidak menyimpan hanphone atau barang berharga lainnya sembarangan. Simpanlah ditempat yang aman. Dan kalau ada diantara kalian yang mungkin lagi iseng menyembunyikan hanphone temennya tolong segera dikembalikan, kalau mengembalikannya malu taruh ditempat asalnya, atau langsung sampaikan ke bapak. Maaf, iseng yang seperti ini tidak baik, karena kalau kelamaan menyimpan hanphone temen kamu terus suatu waktu ketahuan isengnya kamu akan malu sendiri, dan bisa jadi temen-temen kamu akan tidak percaya lagi sama kamu, bahkan kamu bisa dianggap pencuri nantinya.... !"
Baca:
Cara Mengajar Tematik Kelas 1 SD Pada Kurikulum 2013 Terbaru
Baca:
Cara Mengkondisikan Kelas Ketika Banyak Guru Yang Tidak Hadir di Sekolah
Nah penggalan teks diatas hanya bahasa kang abiey saja ketika
menangani siswa, mungkin ada yang menganggapnya tidak tegas. Tapi dengan komunikasi yang seperti itu mudah-mudahan tidak membuat suasana menjadi tegang karena masing-masing siswa merasa dicurigai. Adapun ikhtiar lainnya, tentu dengan berusaha mencari tahu siapa sebenarnya yang sudah "iseng" mengambil hanphone tersebut. Mungkin diantara temen-temen ada yang punya pengalaman serupa, silahkan dishare dihalaman komentar dibawah ini, siapa tahu bermanfaat buat yang lain!
DOWNLOAD DISINI >>
Masih satu topik:
Modul-modul Komputer untuk SD SMP SMA SMK disini...